Pendukung Ahok Bertahan di Depan LP Cipinang Foto by: Ricardo
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Emrus Sihombing meyakini tak semua pendukung Basuki T Purnama yang lebih beken disebut Ahoker menentang keputusan Joko Widodo menggandeng KH Ma’ruf Amin sebagai pendamping untuk Pemilihan Presiden (Pilpres 2019). Menurut Emrus, tak ada manusia yang konstan karena pasti berubah sesuai fakta dan perkembangan yang ada.
"Ingat, tak ada sikap manusia yang konstan, tetap berubah. Jadi, sangat dinamis, tak bisa dikatakan harga mati terhadap sebuah pendapat, apalagi menyangkut Pilpres 2019," ujar Emrus kepada JPNN, Jumat (17/8).
Pengajar di Universitas Pelita Harapan (UPH) itu menambahkan, fakta lain menunjukkan Ahoker sama seperti organisasi sosial atau partai politik pada umumnya. Yaitu, selalu ada faksi-faksi karena perbedaan pandangan dalam menyikapi satu isu.
“Saya amati di ruang publik tak semua Ahoker setuju atau menolak. Sama seperti di parpol dan organisasi sosial, pasti di dalamnya ada faksi-faksi, tak ada jaminan mereka satu suara. Pikiran orang kan macam-macam," ucapnya.
Direktur Eksekutif EmrusCorner justru menyebut mayoritas Ahoker bakal mempertimbangkan tetap mendukung Jokowi, jika calon presiden (capres) petahana itu mampu menawarkan program untuk menyejahterakan masyarakat. Artinya, ujungnya tetap pada kembali kepentingan Ahoker.
“Dalam hal ini saya kira Jokowi sangat bagus. Dia merangkul semua pihak. Pemimpin yang baik itu kan merangkul berbagai kekuatan politik. Jadi, oposisi itu tak selalu menjadi musuh," ucapnya.
Untuk diketahui, Ahok menjadi terpidana penistaan agama setelah sebelumnya ada fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait pernyataan Gubernur ke-15 DKI Jakarta itu soal Surah Almaidah jelang Pilkada DKi 2017. Saat itu, Ma’ruf Amin yang juga ketua umum MUI menjadi saksi memberatkan bagi Ahol.(gir/jpnn)
-
Jumat, 17 Agustus 2018
Ini Wakapolri Baru Pilihan Jenderal Tito Karnavian -
Jumat, 17 Agustus 2018
Baju Adat Semarakan Upacara Kemerdekaan RI ke-73 -
Jumat, 17 Agustus 2018
Jokowi Ajak Rakyat Indonesia Jaga Kerukunan dan Persatuan -
Jumat, 17 Agustus 2018
Rasa Haru Siswi Asal Bandung Jadi Pembawa Baki Bendera -
Jumat, 17 Agustus 2018
Video Viral Protes Penurunan Bendera Merah-Putih Penghuni Kalibata City -
Rabu, 15 Agustus 2018
Turki Tengah Krisis, Indonesia Terdampak? -
Selasa, 14 Agustus 2018
Awal Cuek, Sekarang Widi Vierratale Mulai Rajin Perawatan Tubuh -
Kamis, 16 Agustus 2018
Bikin Mahfud MD Sakit Hati, Rommy: Itu Spontan Saja
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Yakinlah, Mayoritas Ahoker Bisa Terima Duet Jokowi - Ma'ruf"
Post a Comment