
Polisi memborgol pelaku kriminal. Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com
jpnn.com, SURABAYA - Faisol sudah memakai keris dan mengantongi jimat-jimat lain di saku. Harapannya agar tidak terlihat saat beraksi.
Tapi yang ada dia malah terkena tembak di kaki. Padahal, kegunaan jimat itu adalah membuat dia tak terlihat.
Faisol ditangkap polisi lantaran mencuri motor di kawasan Kalimas Madya, Perak Barat.
Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Bimasakti menyatakan, jimat milik Faisol itu tergolong senjata tajam.
Tersangka mendapatkannya dari orang tuanya. ''Itu warisan,'' ujarnya saat rilis di mapolrestabes.
Kaki kiri Faisol ditembak karena melawan petugas. Saat hendak ditangkap pada 15 Agustus lalu, tersangka malah mengeluarkan keris dari balik bajunya.
''Kami tembak untuk melumpuhkan saja,'' jelas polisi dengan dua balok di pundak itu.
Pada 14 Agustus lalu, motor Honda Vario milik Mustofa Albar diparkir di depan rumah.
-
Jumat, 24 Agustus 2018
Jokowi : Kasus Kebakaran Hutan Turun 85 Persen -
Jumat, 24 Agustus 2018
Main di Film 'SESAT', Endy Arfian Akui Capek Banget -
Jumat, 24 Agustus 2018
Presiden Tanda Tangani Inpres Penanganan Bencana Gempa Lombok -
Kamis, 23 Agustus 2018
Dihujat Haters soal lip sync, ini Klarifikasi Via Vallen -
Kamis, 23 Agustus 2018
Suporter Tetap Setia Dukung Anthony Sinisuka Ginting -
Kamis, 23 Agustus 2018
Jokowi : Iduladha adalah Momen untuk Berbagi -
Kamis, 23 Agustus 2018
Anthony Ginting Dipastikan tetap Bisa Bermain Jumat Besok -
Kamis, 23 Agustus 2018
Gulat Indonesia harus Lebih Berjaya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pakai Jimat agar Tidak Terlihat Eh Malah Tertembak Polisi"
Post a Comment