Synchronize Festival 2018 Tambah Satu Panggung Baru

Jakarta: Perhelatan musik tahunan terbesar Synchronize Festival kembali digelar. Tahun ini, pentas musik selebrasi para musisi lokal bergengsi kini akan mengusung panggung baru.

"Tahun ini tahun ketiga, ada yang baru akan tambah stage keenam yaitu outdoor. Akan ada performance band yang sudah diakurasi di stage itu, pokoknya asyik banget," kata Bahri dari Dyandra Promosindo dalam temu media di Qubicle Center, Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018.

Ditambahnya satu panggung baru, total akan ada enam panggung Synchronize Festival. Lima di antaranya yang kembali diusung tahun ini yaitu Forest Stage, Dynamic Stage, Lake Stage, District Stage dan Gigs Stage.

Selain mengusung kolaborasi musik lintas genre lintas generasi, Synchronize Festival turut menghadirkan beberapa DJ elektronik salah satunya Javabass Soundsystem, pionir komunitas kultur musik drum dan bass di Indonesia.

"Tanggung jawab kita yang menyajikan genre. Enggak afdal saja kalau belum menampilkan DJ elektronik kayak Javabass Soundsystem, bukan pionir lagi tapi paling tua. Bisa dibilang pionir karena kita pilih band buat edukasi juga. Apa yang terjadi di skena musik Indonesia, seperti ajang eksibisi," tutur Rizki Aulia alias Ucup selaku Program Director Synchronize Festival 2018.

Synchronize Festival merupakan perhelatan tahunan yang kini memasuki tahun ke-3. Selain mempertemukan beberapa komunitas musik dari latar belakang berbeda, pihak penyelenggara turut mencoba membentuk infrastruktur musik di lintas genre dan generasi di kalangan musisi lokal.

"Lintas genre dan generasi pasti terjadi. Semua saling mengenal lebih dalam. Terjadi infrastruktur lokal di kita. Jadi visi dan misi Synchronize langsung ke sana," papar David Karto selaku penggagas atau Director Synchronize Festival.

Nantinya masing-masing panggung telah ditentukan nama-nama musisi. Salah satunya, Gigs Stage akan diisi 22 nama penampil.

Synchronize Festival tahun ini digelar di Gambir Expo Kemayoran Jakarta selama tiga hari pada 6, 7 dan 8 Oktober 2018.

(ELG)

Let's block ads! (Why?)