jpnn.com, SURABAYA - Penduduk Pulau Bawean, Jawa Timur mulai sulit memperoleh gas elpiji.
Harga satu tabung elpiji 3 kilogram sudah mencapai Rp 32 ribu. Sudah sepekan ini harganya melonjak drastis dari yang seharusnya Rp 16 ribu.
''Stok elpiji 3 kilo sedikit,'' ujar salah seorang warga Bawean, Iip.
Harga jual elpiji di setiap ruko berbeda. Biasanya sekitar Rp 25 ribu. Belum ada lagi pengiriman elpiji ke Bawean.
Iip mendengar kabar bahwa elpiji didistribusikan minggu ini. ''Kurang tahu harinya kapan. Namun, hingga siang hari ini (kemarin, Red) belum datang,'' jelasnya. Iip berharap elpiji segera dikirim ke Bawean.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan Gresik Agus Budiono mengakui, pengiriman elpiji di Bawean telat.
Penyebabnya adalah cuaca. ''Hari-hari kemarin cuaca kan lagi hujan. Kapal belum berangkat,'' ujarnya.
Menurut Agus, menipisnya stok elpiji di Bawean bukan karena barang tidak ada. Hanya, pendistribusian terkendala angkutan kapal.
-
Selasa, 04 September 2018
Terlibat Kasus Suap, 22 Anggota DPRD Malang Ditetapkan Sebagai Tersangka Oleh KPK -
Selasa, 04 September 2018
Jokowi : Pembangunan RS di Lombok Selesai dalam Dua Bulan -
Selasa, 04 September 2018
Berikut 22 Nama Tersangka Kasus Suap DPRD Malang -
Senin, 03 September 2018
Perankan Sosok berkebutuhan Khusus, Dimas Anggara dikawal Psikolog -
Senin, 03 September 2018
Bunga Zainal 10 Tahun Lebih Muda -
Senin, 03 September 2018
Ikuti Jejak Sang Kakak, Della Perez Bintangi Film "Jejak Cinta" -
Senin, 03 September 2018
Jokowi: Indonesia Siap jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032 -
Senin, 03 September 2018
Apresiasi JK di Closing Ceremony Asian Games 2018
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Emak Pusing, Harga Gas Elpiji 3 Kg Sudah Rp 32 Ribu"
Post a Comment